Harga emas anjlok mendekati level terendah dalam sepuluh bulan terakhir di perdagangan bursa Asia, Jumat 16 Desember 2016. Emas melemah ditekan oleh penguatan dolar Amerika Serikat.
Dilansir CNBC, harga emas di pasar spot stabil di US$1.128,7 per ons setelah menyentuh level terendahnya sejak 2 Februari di US$1.22,35 per ons di sesi sebelumnya. Emas sempat anjlok hampir 1,4 persen, presentase terbesar dalam tiga minggu.
Sedangkan harga emas di bursa berjangka AS naik 0,1 persen di US$1.130,9 per ons setelah jatuh hampir tiga persen pada perdagangan sebelumnya.
Pasar Domestik
Pasar Domestik
Harga emas dalam negeri pada hari ini, berdasarkan data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk, untuk pembelian di kantor Pulogadung, turun Rp1.000 menjadi Rp582 ribu per gram dari harga kemarin Rp583 ribu per gram.
Sementara itu, untuk harga pembelian kembali, atau buyback kembali turun menjadi Rp484 ribu per gram, turun Rp3.000 dari harga kemarin Rp487 ribu per gram.
Berikut ini, harga emas berdasarkan ukuran seperti dilansir dari laman logammulia.com, emas lima gram Rp2,76 juta, 10 gram Rp5,48 juta, 25 gram Rp13,62 juta, dan 50 gram Rp27,2 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp54,35 juta, 250 gram Rp135,75 juta, dan emas 500 gram Rp271,3 juta.
Untuk transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Hari ini, untuk ukuran emas dua gram, 50 gram, 100 gram dan 250 gram tidak tersedia.
No comments:
Post a Comment